Reporter : Bubud Sihabudin
Kuningan – Kabar pelaksanaan mutasi pejabat eselon II atau jabatan pimpinan tinggi pratama (JPTP) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuningan kian menguat. Pengamat kebijakan daerah, Sudjarwo B.A., menyebut salah satu indikator kuatnya adalah rencana pelaksanaan uji kompetensi (ujikom) terhadap sejumlah kepala OPD.
Pria yang akrab disapa Mang Ewo ini mengaku mendapat kabar bahwa ujikom akan digelar selama dua hari, mulai Jumat besok hingga Sabtu, 25–26 April 2025.
“Uji kompetensi ini bisa jadi tanda awal pemetaan birokrasi. Mutasi sudah di depan mata. Ini bukan sekadar formalitas, tapi langkah menentukan siapa yang layak dipertahankan atau digeser,” ujarnya kepada DeltaNews, Kamis (24/4).
Saat ini, beberapa jabatan strategis di lingkungan Pemkab Kuningan masih dijabat oleh pelaksana tugas (Plt). Selain itu, sejumlah pejabat eselon II juga akan memasuki masa pensiun dalam waktu dekat. Situasi ini membuka peluang rotasi sekaligus promosi jabatan untuk mengisi kekosongan, demi menciptakan efektivitas kerja yang lebih optimal.
Mang Ewo menekankan pentingnya prinsip "the right man on the right place" dalam proses mutasi. “Kalau prosesnya objektif dan melibatkan tim penguji dari luar Kuningan, publik akan lebih percaya. Yang penting bukan siapa orangnya, tapi bagaimana prosesnya,” tegasnya.
Mutasi ini disebut-sebut menjadi yang pertama di era pemerintahan Bupati Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., dan Wakil Bupati Hj. Tuti Andriani, S.H., M.Kn., pasca kemenangan mereka dalam Pilkada 27 November 2024. Meski nuansa politik sulit dihindari sepenuhnya, publik berharap proses mutasi tetap mengedepankan asas profesionalisme dan transparansi. (Bubud Sihabudin)